Balikpapan sebagai kota metropolitan tampaknya sudah sesuai untuk disematkan. Banyaknya penduduk dan pendatang dikota minyak ini, juga diiringi dengan pertumbuhan ekonomi yang signifikan. Sarana dan prasarana juga difasilitasi oleh pemerintah dalam pembangunan kota Balikpapan ini.
Seiring dengan hal tersebut, diimbangi pula dengan bertumbuhnya para enterpreneur-enterpreneur muda dalam mengeluarkan kreasinya. Banyak kegiatan-kegiatan usaha yang dilakukan oleh pemuda-pemudi Balikpapan ini, mendirikan barbershop kekinian, vape store, hingga cafe and resto.
Saya yang merupakan pendatang ini hanya bersifat konsumen dan menikmati yang ada, meski pernah terbesit juga untuk memulai kegiatan usaha. Yah, hitung-hitung sambil mencari refrensi, saya sering mengunjungi cafe-cafe unik disekitaran kota.
Amor Cafe |
Sebut saja Amor Cafe yang terletak di jalan DI. Pandjaitan, atau lebih populer dengan sebutan Strat I ini. Amor dulu lebih dikenal dengan donatnya, jadi namanya Amor Donat, sudah banyak tersebar di sekitaran Kota Balikpapan. Namun sekarang management Amor mengembangkan sayapnya dengan menambah dunia per-nongkrong-an dengan membuat cafe unik dengan sajian menu-menu hits, dan tentu masih ada donatnya juga.
Lokasinya yang terletak ditepi jalan Strat 1 membuat cafe ini sangat mudah ditemukan. Interior cafe dirancang unik dan instagramable. Di depan kita sudah disambut dengan etalase berisi donat-donat Amor, dibelakang etalase terdapat semacam gerobak angkringan, jualan seblak. Variasi meja dan kursi menghiasi dalam cafe, poster kata-kata mutiara banyak menempel di dinding, dan ada mini panggung di pojok bagian dalam untuk live music sepertinya.
Lokasinya yang terletak ditepi jalan Strat 1 membuat cafe ini sangat mudah ditemukan. Interior cafe dirancang unik dan instagramable. Di depan kita sudah disambut dengan etalase berisi donat-donat Amor, dibelakang etalase terdapat semacam gerobak angkringan, jualan seblak. Variasi meja dan kursi menghiasi dalam cafe, poster kata-kata mutiara banyak menempel di dinding, dan ada mini panggung di pojok bagian dalam untuk live music sepertinya.
Saya memesan es kepal milo yang lagi hits banget itu, trus ngemil roti bakar coklat yang ngeluber coklatnya. Rasa es kepal milonya maknyoss, ini pertama kali bagi saya merasakan es yang lagi hits ini. Coklat, susu dan milo diracik menjadi kental lalu disiram ke es serut berbentuk setengah lingkaran seperti kepalan tangan. Tambahan toping-toping unik menambah cita rasa es kepal ini. Roti bakar coklatnya juga gak kalah enak, selai coklat tebal dengan toping coklat lezat dan beragam toping lain melengkapi kelezatan roti bakar ini. Porsinya juga besar, dijamin langsung kenyang deh. Soal harga, standar untuk ukuran anak-anak nongkrong Balikpapan, pas sama rasa yang didapat.
Kuy lah, mampirrr.
No comments:
Post a Comment