Beberapa hari lalu mendapat tugas (lagi) untuk suatu pekerjaan di perusahaan minyak plat merah di daerah Sangatta, Kutai Timur. Ini sudah kali kedua saya melakukan tugas dari kantor ke sini. Saat mengisi form untuk surat ijin kerja, salah seorang pegawai kantor tersebut mengatakan bahwa jadwal pengerjaan diundur 2 hari. Artinya kami mempunyai 2 hari standby, (sebut saja jam kosong yak).
Pemandangan selama perjalanan ke pantai, Desa Sangkimah |
Nah kesempatan ini saya dan teman-teman gunakan untuk pergi ke tempat wisata pantai Teluk Lombok, setelah beberapa kesempatan terlewatkan. Penasaran dengan pantai ini karena jika melihat arah penunjuk jalan disekitar komplek kantor selalu ada tulisan Teluk Lombok gitu.
Pantai Teluk Lombok, Sangkimah |
Dan binggo! akhirnya hari ini kesampaian juga pergi kesana. Perjalanan ke pantai tidak terlalu jauh, sekitar 6-7 km saja dari desa Sangkimah, Sangatta Selatan, Kutai Timur. Lokasinya bisa kamu kamu lihat di gugel mep ini ya, klik aje coy.
Saung-saung di Pantai Teluk Lombok |
Pantai Teluk Lombok ini sepertinya merupakan wisata andalan Sangatta, namun saat kami pergi, suasana sedang sepi, maklum saat itu hari kamis, bukan weekend, ditambah lautpun sedang surut. Saya bisa bilang wisata andalan adalah karena fasilitas-fasilitas yang ada disana. Terdapat perahu, tempat santai, banana boat, beberapa warung dan tempat bilas. Mungkin sama seperti tempat saya di Natuna sana, yang akan membludak pengunjungnya saat hari-hari tertentu, lebaran misalnya.
Pantai Teluk Lombok berpasir putih, dan pantai ini sepertinya juga merupakan hilir dari daerah rawa, terbukti dengan beberapa pohon bakau (mangroove) yang tumbuh menghiasi tepian pantai. Sebuah kombinasi yang apik dan eksotis.
Saya menyempatkan diri untuk mengambil beberapa gambar, berjalan ke tengah yg kebetulan lautnya sedang surut. Mengambil view yang luar biasa indah. Cuaca saat itu panas sekali, namun menjadi paduan asyik ketika sedang menjepret2 karena biru nya langit beradu dengan indahnya panorama pantai.
Good!!! Ada surga indah yang tersembunyi di dekat Desa Minyak yang cenderung gersang ini. Warbiyasaak.
No comments:
Post a Comment